Iklan Jitu

Sunday, July 02, 2006

...UN dan Indonesia..

Tanggal 19 Juni (senin) kemaren, adalah hari yg paling mendebarkan bagi gw dan anak - anak kelas 3 SMA yg laen di seluruh Indonesia, gimana enggak , hari itu adalah hari pengunguman hasil UN yang sangat menentukan antara lulus dari SMA atau gak lulus...

Gw dah mikir , kalo misalnya gw gak lulus, gw bakalan kabur ke Bali..terus kerja disono..hehe..., tp untungnya gw gak jd ke Bali, alias gw lulus dengan hasil yg menurut gw memuaskan...

Celakanya adalah bagi siswa yg gak lulus, gak ada ujian HER, alias mereka mesti sekolah lg 1 tahun dan mengikuti UN pada tahun berikutnya....ini adalah keputusan baru pemerintah pada tahun ini
Coba bayangin

" Temen gw dah masuk UGM dah bayar sekian puluh juta untuk mendapatkan kursi di FT, twnya dia gak lulus n dia mesti ngerelain duit 25 jt yg dibayar bwat UGM lenyap gara2 gk lulus UN, trus dia mesti bayar lg spp untuk 12 bulan berikutnya, karena dia kan mesti sekolah lg, belom lg mental yg hancur bisa membikin dia menenggak Asam Sulfat "

Oh..apa si yg dipikirkan si Bengbeng Sudibyo, gpp deh kalo dia mo ganti n bayarin dwit UGM sama SPP, dia cuma bilang

" Gak ada ujian susulan, dan yg gak lulus bisa mengikuti ujian paket C"

Apa si yg bisa diharapkan dari Ijazah Paket C, emangnya mw jadi buruh trus kerja di Pabrik...emangnya PTN mw nerima Ijazah jenis ini....?.

4.26 adalah batas lulus UN, yg setiap tahun bakal terus naek dan direncanakan berhenti diangka 6.0 agar sama dengan Malay dan Spore

Bedanya di kedua negara itu, fasilitas dan sarana penunjang pendidikannya sudah sangat memadai atau bagus, berbeda dengan yg ada di sini...makanya gk heran kalo batasnya pun tinggi..
masak mw disamain ma Gunung Kidul yg listriknya aja sering ..ByarPet...yg ada malah yg Pinter jd tambah Pinter yg lemot jd tambah lemot...

Guru juga dituntut mempertaruhkan antara nurani dan imannya di ujian UN itu..

Saran gw cukup satu

.............HAPUS UN................................
CUKUP GW SEBAGAI TAHUN TERAKHIR YANG MERASAKAN UN
94 AJA MASIH EMPOT - EMPOTAN GIMANA YG KBK COBA
---------------------------------------------------------------------------------
SMOGA PAK MENTRI BAKAL MERSAKAN INDAHNYA TIDAKLULUS
DALAM SUATU KESEMPATAN NANTI

4 comments:

Andarini Ekaputri said...

Setujuuuuuuu!!!!!!!!!!!!

Hapuskan UN!!!!

Ajegile aje klo syarat kelulusannya 6,0.

Bisa2 pada gk lulus massal.

Haiyaahh,,,

well,,,

moga2 ktrima di Universitas yg dituju yak!!

jpmrblood said...

Makanya, jangan menyontek mulu! UN adalah suatu ajang buat ngeliat kebusukan sekolah2 dalam membangun mental murid2nya. Itu sebabnya, murid2 yang diduga selama ini berprestasi atau sekolah2 yang selama ini "tidak apa2" tiba2 menjadi kebakaran jenggot. *ekstrimis sotoy*

UN jangan dihapus, sebab, tanpa adanya UN, tidak ada standar nasional yang dapat mengukur sejauh mana tingkat pendidikan di Indonesia.

Ada pun yang perlu ditata adalah sistem pendidikan kita dan pelaksanaan GBHN.

nitchy said...

UN..
penentuan dr masa 3 thn sekolah..
serem jg ya..
lebih ngeri dr UN smp?
hmm..
yah. cobaan hidup..

Anonymous said...

hmmm..selamat datang di dunia nyata dik! beginilah wajah pendidikan Indonesia Raya tercinta

 

Gaweanku Copyright © 2009 Cookiez is Designed by Ipietoon for Free Blogger Template